Rabu
(3/2) program pelatihan bertajuk Revolusi Mental Dental Entrepreneurship digelar oleh Fakultas Kedokteran
Gigi (FKG) UNAIR. Tiga narasumber berbagi pengalaman dan pandangan terkait
pentingnya revolusi dan transformasi mental. Mereka adalah Dekan FKG Dr. R.
Darmawan Setijanto, drg, M. Kes, Ir. Misbahul Huda, MBA, dan Didik Madani, S.
Sos., M.Med.Kom. Tantangan di masa depan pasti lebih beragam, maka itu perlu
kreatifitas dalam menyongsong era baru tersebut.
Darmawan
berbicara tentang Best Practicess for Dental Entrepreneur. Dia
mengutarakan, para dokter gigi tidak cukup hanya buka praktek di garasi atau
klinik. Perlu kreatifitas untuk membuat usaha menjadi lebih luas dan
berjaringan kuat. Kemampuan membaca peluang merupakan sebuah keniscayaan. Harus
ada perubahan perspektif. Dengan demikian, wawasan akan lebih luas.
Seseorang
harus bertanya pada diri sendiri, apakah yang dilakukan selama ini bermanfaat
atau tidak. Kalau sudah bermanfaat, harus bermanfaat bagi sebanyak-banyaknya
manusia. Yang terpenting, jangan pernah membatasi diri. Sebab, manusia tercipta
unlimited. Jangan ada mental-block. semua orang memiliki potensi
yang tak terbatas dan bisa dikembangkan. Sadar Revolusi Mental sejak dini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar