Rabu, 20 Maret 2019

7 TIPS MEMBAWA UANG SAAT TRAVELING AGAR AMAN DARI KEJAHATAN



Hay guys, artikel ini cocok banget nih buat kamu yang hobi traveling. Sayang, faktor keamanan terkadang membuat kita ragu untuk membawa uang dengan jumlah banyak. Sedikit ceroboh, tangan-tangan nggak bertanggung jawab bisa saja beraksi.

Uang tunai adalah hal yang nggak boleh kamu lupa bawa saat traveling. Meskipun liburan kamu sudah diatur oleh agen perjalanan sekalipun, uang saku sendiri sangat berguna untuk mengantisipasi keadaan darurat. Kamu nggak mau kan terlantar di kota atau negara orang tanpa uang. Liburan yang awalnya berlangsung menyenangkan, berubah menyedihkan karena hal tersebut.

Biasanya, traveler / pejalan itu identik dengan ransel yang berisi banyak uang, menurut pemikiran orang-orang dan akhirnya menjadi magnet kuat bagi orang yang berniat jahat. Kadang kita merasa bingung bukan, harus membawa uang banyak atau sedikit, takut jarang ada ATM, dan masih banyak ketakutan-ketakutan lainnya bukan ?

Bagaimana sih cara menyimpan dan membawa uang agar aman saat traveling, yuk simak :

1.    Buat perhitungan pengeluaran kira-kira di suatu daerah tersebut. Nggak harus detil tapi minimal kita sudah persiapkan dana yang sekiranya cukup dan tidak berlebihan membawa uang tunai.
2.     Jangan simpan semua uang di dompet. Kita juga harus memecah-mecah uang di beberapa tempat seperti kantong-kantong kecil di ransel atau pouch kecil. Ini penting ketika kita (amit-amit sih) kecopetan dompet saat traveling, kita minimal masih punya uang pegangan.
3.  Pakai Money Belt. Tips yang ini sih sebenarnya masih kelanjutan dari tips nomor dua, untuk memecah-mecah uang. Supaya merasa lebih aman, dibandingkan membawa uang di dompet, ada yang membawa uang di money belt yang dililitkan di pinggang, di balik pakaian kita. Sebenarnya trik ini juga sering dipakai oleh nenek-nenek kita yang menyimpan uang di balik sarung atau dalaman ya.
4.   Saat traveling ke luar negeri, gak ada salahkan kita lebih mengandalkan ATM dan CC (kartu kredit) untuk tarik tunai di destinasi tujuan, dibandingkan menukarkannya ke money changer.
5.   Gunakan e-Money. Kecanggihan teknologi memungkinkan kita menyimpan uang dalam bentuk apapun, salah satunya dengan e-Money. Berbeda dengan kartu debit atau kredit, e-Money adalah fitur mata uang yang dapat diisi ulang sesuka hati. E-Money pun meminimalisir penggunaan uang kertas atau logam. Sehingga, kamu dapat traveling dengan rasa aman dan nyaman tanpa harus membawa banyak uang tunai.
6.     Cari Hotel dengan Safe box
Banyak kejadian wisatawan kehilangan uang yang mereka tinggal di dalam kamar. Padahal, kamar hotel atau penginapan lainnya harusnya sangat aman dari tangan-tangan nggak bertanggung jawab. Namun, beberapa hotel memiliki fasilitas safe box yang dapat kamu manfaatkan. Brankas kecil ini bisa digunakan untuk menyimpan barang-barang berharga termasuk uang. Jadi pastikan, hotel yang kamu tempati memiliki fasilitas safe box yang aman!
7.     Jangan lebih, jangan ngepas juga. Membawa uang dalam bentuk fisik saat liburan bikin kita was-was. Namun di sisi lain, kebutuhan di perjalanan nggak dapat dikompromikan.

Jadi, pastikan kamu membawa uang cash yang pas sesuai dengan perjalanan. Tetapi juga jangan terlalu berlebih. Sesuaikan dengan kondisi lingkungan destinasi wisata, sih.

(artikel ini telah di sumbangkan untuk situs jadimandiri.org)

Jumat, 21 September 2018

BERANI MUDA BERANI BERKARYA, MELALUI WIRAUSAHA MUDA MANDIRI



Wirausaha Muda Mandiri (WMM) telah diadakan sejak tahun 2007 silam. Latar belakang diadakannya WMM ini yaitu untuk mengantarkan Indonesia menjadi Negara maju. Selain government spending, motor utama penggerak perekonomian suatu bangsa adalah sektor bisnis, maka dari itu kontribusi dari berbagai pihak juga sangat penting dalam membentuk ekosistem yang baik bagi tumbuh kembang wirausahawan di Indonesia. Program Wirausaha Muda Mandiri merupakan salah satu kontribusi Bank Mandiri bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia yang diwujudkan secara berkesinambungan dan fokus pada generasi muda yang merupakan generasi penerus bangsa.
Wirausaha Muda Mandiri yang diadakan di Malang, Jawa Timur tanggal 06-15 September 2018, mencetak 28 pelaku usaha muda potensial sebagai pemenang dari tujuh kategori yang diperlombakan oleh Bank Mandiri. Selain 28 pemenang, WMM 2018 juga menghimpun lebih dari 800 calon pebisnis yang tercatat mengikuti proses penyisihan lewat 34 perguruan tinggi di Indonesia dan 10 komunitas maupun inkubasi bisnis.
WMM 2018 mengkompetisikan beberapa kategori, yakni kategori wirausaha industri, perdagangan dan jasa, wirausaha kreatif, wirausaha boga, wirausaha sosial dan kategori wirausaha teknologi. Kepesertaan WMM terbagi atas dua kategori, yakni kategori Mahasiswa program SI atau Diploma dan kategori pengusaha muda non-Mahasiswa.
 Dalam acara ini, dipamerkan pula produk kreatif dan inovatif bernuansa milenial, seperti Cokelat Klasik (produksi wirausaha muda asal Malang), sepatu pria merek Men’s Republic (Juara WMM kategori kreatif 2015) dan Tenun Samarinda Aemtobe.

Adapun pemenang Wirausaha Muda Mandiri 2018 antara lain:
Kategori Mahasiswa
Bidang Usaha Industri, Perdagangan dan Jasa
Pemenang I Arnandiza Amirul Khadifa - Balon Kado
Pemenang II Agus Wibowo - Agro Lestari Merbabu.
Bidang Usaha Boga
Pemenang I I Putu Agi Pratama - Umah Lokal
Pemenang II Sentanah Limmase - Fermenation Indonesia
Bidang Usaha Kreatif
Pemenang I Malinda Amalia – Linean
Pemenang II Nabila - Batik Kanawa
Bidang Usaha Sosial
Pemenang I Reno Pati - Rumah UPPO (Unit Pengelolaan Pupuk Organik)
Pemenang II M Zulfikri Al Qowy - Paccoo.com
Bidang Usaha Teknologi Digital
Pemenang I Aditya Pratama Ghifary - Media BIMBINGAN BELAJAR GRATIS Berbasis Website & Aplikasi
Pemenang II Rafliansyah Ruslan - SCOLA (Learning Management System)
Bidang Usaha Teknologi Non Digital
Pemenang I Alwy Herfian Satriatama - Majapahitech
Pemenang II Aprial Syahputra – HerbalFoam

Kategori Non Mahasiswa
Bidang Usaha Industri Perdagangan dan Jasa
Pemenang I Juwita - Golden Berry
Pemenang II Reza Rizky Hermawan - Hermawan Propertindo Utama
Bidang Usaha Boga
Pemenang I Endro Firdaus - GreenSmoothie factory
Pemenang II Bintang Priyambodo - Papa Buncit
Bidang Usaha Kreatif
Pemenang I Bella Kartika Aprilia - Sepiak Belitong
Pemenang II Ray Abdul Fatah - Ravy 26 House
Bidang Usaha Sosial
Pemenang I Andhika Mahardika - CV Agradaya Indonesia
Pemenang II Mohammad Andriza Syarifudin - Nusa Berdaya
Bidang Usaha Teknologi Digital
Pemenang I Christopher Farrel Millenio Kusuma – Kecilin
Pemenang II adalah Yudhis Thiro Kabul Yunior - Detron Engineering
Bidang Usaha Teknologi Non Digital
Pemenang I Achmad Arbi - Lightning Advanced Solution Technology
Pemenang II Nugroho Hari Wibowo – ENCOMOTION
Bidang Usaha Digital Financial Technologi
Pemenang I Adjie Wicaksana - Halofina - LPIK ITB
Pemenang II adalah Bong Defendy - Zend Money

Kategori khusus pada kompetisi ini adalah kategori Best of The Best WMM 2018 diraih oleh Christopher Farrel Millenio Kusuma - Kecilin dan kategori Finalis Terfavorit WMM 2018 berdasarkan pilihan masyarakat melalui media sosial Facebook dengan Jumlah Like dan Share terbanyak yang telah diverifikasi keabsahannya oleh panitia dan yang telah dimulai sejak tanggal 6 September hingga 13 September 2018, direbut oleh Ardana Noor Octaviandi – Bolunesia.
“Pelaksanaan program WMM diharapkan mampu memberikan inspirasi bagi generasi muda untuk menjadi generasi yang dapat menciptakan lapangan kerja yang peduli dan mau berkontribusi dalam pembangunan.”Ujar Direktur Utama Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo.